Minggu, 23 Januari 2011

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KONSUMSI IKAN DAN STATUS GIZI ANAK 1 – 2 TAHUN DI KECAMATAN GANDUS KOTA PALEMBANG TAHUN 2005

Yuli Hartati
Latar Belakang. Anak 1 – 2 tahun adalah anak yang masih dalam masa pertumbuhan dan termasuk kelompok rawan gizi. Konsumsi makanan terutama energi dan protein merupakan salah satu faktor yang berpengaruh terhadap status gizi. Salah satu alternatif untuk memenuhi kebutuhan protein anak berasal dari ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan konsumsi ikan dan status gizi anak 1 – 2 tahun di kecamatan gandus kota palembang tahun 2005
Metoda. Penelitian ini menggunakan kasus kontrol. Sampel berjumlah 94 (47 kasus, 47 kontrol). Pengumpulan data dilakukan dengan penimbangan dan pengukuran panjang badan anak 1 – 2 tahun, wawancara langsung dengan responden menggunakan kuesioner terstruktur. Analisis data meliputi analisis univariat (mean, standar deviasi, nilai minimum dan maksimum), analisis bivariat dengan chi square, analisis multivariat dengan analisis regresi logistik
Hasil. Tidak ada hubungan status sosial ekonomi dan pendidikan ibu dengan konsumsi ikan anak 1 – 2 tahun (p = 0,920 dan p = 0,961). Ada hubungan preferensi dengan konsumsi ikan anak 1 – 2 tahun (p = 0,049). Tidak ada hubungan konsumsi ikan dengan tingkat kecukupan energi dan protein anak 1 – 2 tahun (p = 0,433 dan p = 0,315). Ada hubungan dengan tingkat kecukupan energi dan protein dengan status gizi anak 1 – 2 tahun (p = 0,000 dan p = 0,000). Tidak ada hubungan infeksi dengan status gizi anak 1 – 2 tahun (p = 0,098). Analisis regresi logistic memberikan hasil ada hubungan tingkat kecukupan energi dengan status gizi (p = 0,000, OR = 12,197, CI = 3,977 – 37,410). Ada hubungan tingkat kecukupan protein dengan status gizi (p = 0,001, OR = 7,089, CI = 2,216 – 22,197). Tidak ada hubungan infeksi dengan status gizi anak 1 – 2 tahun (p= 0,6872, OR = 1,264, CI = 0,413 – 3,968)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar